2 Hari Tak Terlihat, Pemulung di Jaksel Ditemukan Meninggal di Kontrakan

1 week ago 4
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Seorang pemulung di Cilandak, Jakarta Selatan (Jaksel), ditemukan meninggal dunia di dalam kontrakannya. Pemulung berinisial L (60) itu ditemukan dalam kondisi meninggal setelah tidak terlihat keluar rumah selama 2 hari.

Penemuan mayat itu diceritakan oleh pemilik kontrakan, Ahmad Rizal. Dia mengatakan mayat ditemukan pada Selasa (10/9) siang.

"Sabtu pagi kelihatan, Minggu sudah nggak kelihatan, Selasa ditemukan tewas," kata Ahmad Rizal di lokasi, Rabu (11/9/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rizal mengatakan L memiliki riwayat penyakit ayan. Dia menyebut L sering pingsan di jalan saat bekerja sebagai pemulung.

Rizal mengatakan istrinya menelepon dirinya karena mencium bau busuk di kontrakan yang ditempati L. Dia mengatakan L tak merespons ketika pintu kontrakannya diketuk.

"Awalnya kita ketok-ketok gak bangun. Kita curiga karena banyak laler, terus ada bau keluar. Tapi nggak berani bongkar. Istri yang nyium baunya lebih dulu, waktu pagi itu. Nelepon saya terus saya ke sini. Awalnya curiga saya tikus, biasa kan," ungkapnya.

Istri Rizal bercerita sempat mendengar suara orang sesak napas. Namun, dia tak mengira jika itu suara L yang sedang kesakitan.

"Waktu sebelumnya istri sempat dengar ada suara orang sesak napas. Pikir kita karena dia punya penyakit biasa aja," kata Rizal.

Saksi selanjutnya adalah Ahmad atau biasa dipanggil Bang Rako. Dia datang ke rumah Rizal setelah diminta bantuan untuk membuka kontrakan itu.

"(Saya diminta) 'Itu tolong dilihat kontrakan' pas sampai pintu, bau nyengat. (Saya bilang) Udah jangan dibuka dulu, saya lapor dulu, karena udah bau," kata Ahmad.

"Lalu saya laporan ke RT sama kebetulan di sini ada pensiunan polisi, dan anaknya juga kepolisian baru pulang tugas. Kita mau buka nggak berani, karena ada bau. Kita lapor dulu. Nah setelah pada kumpul baru dibuka. Pas kita lihat udah telungkup. 'Yah udah tewas' katanya. Badannya udah pada hitam. Kemungkinan udah 2 hari," jelas Rako.

Setelah penemuan mayat itu, Ahmad mengatakan warga sempat geger. Banyak yang penasaran, namun tak mau mendekat karena bau busuknya menyengat sampai ke luar kontrakan.

"Otomatis kaget, karena biasanya sering keliatan muter, dua hari kemarin nggak kelihatan. Katanya Sabtu pagi ada yang lihat bawa karung. Karung kosong, jalannya udah sempoyongan," ucapnya.

(haf/haf)

Read Entire Article