Pembeli Mobil di Jaktim Ngaku Sudah Transfer Duit, Penjual Klaim Belum Terima

4 days ago 5
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Cekcok jual-beli mobil berujung saling lapor antara pembeli dan penjual mobil terjadi di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur. Pembeli dan penjual saling klaim transferan mobil senilai Rp 140 juta tersebut.

"Awal kejadian saat saksi selaku anak korban hendak bertransaksi mobil hingga pelaku meminta ditunjukkan STNK mobil, BPKB mobil, dan kunci keyless mobil. Kemudian pelaku mengaku sudah transfer namun tidak masuk ke rekening korban," kata Kombes Ade Ary Syam Indradi dalam keterangannya, Senin (16/9/2024).

Peristiwa itu terjadi pukul 10.00 WIB pada Sabtu (14/9) kemarin. Transaksi dilakukan oleh APS selaku pembeli mobil, RAW selaku pemilik sekaligus penjual mobil, dan RPSWP yang merupakan anak RAW.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ade Ary mengatakan APS membawa pergi mobil itu usai mengaku sudah mentransfer uang pembelian. Namun, karena merasa transferan belum masuk, RPSWP menghalangi APS dan mempertahankan mobilnya hingga terseret 3 meter.

"Kemudian pelaku pergi menggunakan mobil tersebut tanpa izin korban, sehingga korban menghalangi pelaku hingga terseret kurang lebih 3 meter," ujarnya.

Dihubungi terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Armunanto Hutahean mengatakan APS mengalami luka akibat dikeroyok warga karena diteriaki 'maling' saat membawa mobil RPSWP. Sementara RPSWP mengalami luka karena mempertahankan mobilnya.

"Pemilik mobil luka-luka karena mempertahankan mobilnya. Pembeli luka-luka karena dikeroyok," kata AKBP Armunanto Hutahean.

Dia mengatakan penjual dan pembeli saling lapor terkait peristiwa tersebut. Dia mengatakan pihaknya masih mendalami dua laporan kasus itu.

"Mereka saling lapor. Pembeli melaporkan penipuan sementara pemilik mobil melaporkan perampasan," ujarnya.

(mib/lir)

Read Entire Article