Racikan Cheese Tea Creamy Pakai Topping Keju Krim Ini Populer di Taiwan

1 day ago 3
ARTICLE AD BOX

Jakarta -

Kreasi teh populer dari Taiwan ada yang diberikan topping keju krim. Cheese tea ini sama populernya dengan bubble tea. Gerainya ada di berbagai tampat.

Cheese tea atau teh keju merupakan kreasi teh manis populer asal Taiwan. Sesuai namanya, kreasi es teh ini diberikan campuran keju.

Dilansir dari Mashed (16/9), keju yang dimaksud bukanlah cheddar atau parmesan, melainkan keju krim. Krim keju ini yang dibuat dari krim yang dikocok hingga lembut mengembang adalah kunci utama dari racikan cheese tea ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

kreasi cheese tea populer di Taiwankreasi cheese tea populer di Taiwan Foto: Getty Images/iStockphoto

Topping keju krim untuk teh ini juga dicampurkan dengan susu dan sedikit garam. Sehingga, kamu bisa merasakan sentuhan gurih yang ringan di akhir sesapan.

Namun, resep asli dari keju krim ini menggunakan keju bubuk yang dicampurkan krim kocok. Sehingga menghasilkan permukaan yang lembut dan berbuih halus.

Cheese tea pertama kali hadir di Taiwan pada 2010, banyak ditawarkan oleh penjual minuman di pasar malam. Minuman cheese tea ini muncul setelah kepopuleran bubble tea di Taiwan.

Inovasi kreasi teh ini cepat menyebar ke China dan Malaysia pada 2012. Mudah sekali menemukan racikan cheese tea di beberapa gerai teh lokal.

Seiring meluasnya ketenaran cheese tea, teh ini tersebar luas mencapai kota-kota besar internasional. Tak hanya pasar Asia, tapi cheese tea juga banyak ditemui di gerai teh New York, Los Angeles, dan London.

Teh yang dapat dinikmati bersama topping keju krim itu pilihannya sangat beragam. Mulai dari teh hitam, teh hijau, oolong, hingga matcha. Bahkan, kreasi Thai tea juga banyak yang menawarkan varian inovasi satu ini.

Untuk menikmati cheese tea sepenuhnya paling enak dinikmati dingin dan diseruput dari cangkir tanpa sedotan. Jadi, busa keju dan teh bercampur di langit-langit mulut untuk sensasi yang kompleks dan menyegarkan.


(yms/odi)

Read Entire Article